Saturday, June 30, 2012

Hepatitis A – Pengertian, Penularan Dan Pengobatannya


Hepatitis A adalah salah satu dari tipe hepatitis yang ada.  Pada kesempatan kali ini kita hanya menekankan pada tipe A termasuk pengobatan hepatitis A. Penyakit ini di sebabkan oleh hepatitis A virus (HAV).  HAV dapat ditularkan dengan makan makanan atau minum air yang telah terkontaminasi oleh kotoran individu yang terinfeksi.

Wabah bisa terjadi di negara-negara di mana pasokan air tercemar oleh limbah. Pada beberapa Negara, kontaminasi kerang telah menyebabkan wabah besar. Kontak erat dengan individu yang terinfeksi juga dapat menularkan infeksi hepatitis A, ini merupakan perhatian khusus di sekolah tempat anak-anak untuk berhati-hati dan pemberitahuan tentang cara mencuci tangan setelah menggunakan fasilitas toilet sebagai upaya pencegahan. Hal ini tentunya lebih efektif ketimbang harus melakukan pengobatan hepatitis A kepada mereka yang menderita.

HAV memiliki masa inkubasi 10 sampai 40 hari. Ini adalah waktu dari paparan virus sampai timbulnya penyakit ini. Gejala pertama termasuk hilangnya nafsu makan, membenci rokok, mual, sakit otot dan sendi dan demam ringan. Kemudian termasuk gejala menguningnya kulit (dalam istilah kedokteran disebut jaundice), selaput lendir, dan urin gelap. Lamanya penyakit ini biasanya dua sampai tiga minggu, tetapi setiap orang dapat tetap bergejala untuk beberapa bulan.

Sebelum berbicara pengobatan hepatitis A, tentunya kita harus tahu dulu bagaimana tipe hepatitis A dapat dicegah. Pertimbangkan vaksinasi hepatitis A, hal ini biasanya digalakkan oleh negara-negara dengan kebersihan terbatas. Kebersihan yang baik mengurangi risiko infeksi.

Pengobatan Hepatitis A

Sebagai langkah lanjut pengobatan hepatitis A, dokter biasanya akan memberi nasihat tentang vaksinasi untuk rumah tangga dan kontak dekat lainnya. Selanjutnya langkah diagnosis dibuat berdasarkan tes antibodi, yang akan menunjukkan adanya antibodi terhadap virus hepatitis A dalam darah pasien. Antibodi IgM menunjukkan infeksi baru (atau vaksin) dan antibodi IgG menunjukkan infeksi sebelumnya atau vaksinasi yang sukses. Tes darah untuk fungsi hati akan mengungkapkan keparahan kerusakan hati dan dimonitor sampai pemulihan. Mereka dengan hepatitis berat mungkin membutuhkan pemantauan masuk rumah sakit untuk rawat inap.

10 Ramuan Atasi Hepatitis


10 Ramuan Atasi Hepatitis - Bila tak diatasi, peradangan hati yang populer dengan nama hepatitis dapat menyebabkan kematian. Hepatitis adalah proses peradangan pada jaringan hati. Penyakit ini lebih dikenal dengan nama sakit liver atau sakit kuning. Meski demikian, istilah sakit kuning ini dapat menimbulkan kebingungan karena tidak semua sakit kuning disebabkan oleh radang hati.

Dari sekian banyak faktor, virus yang menduduki peringkat pertama sebagai penyebab paling banyak penyakit hepatitis. Yang lainnya bisa disebabkan oleh bakteri, parasit, obat-obatan, bahan kimia yang merusak hati, alkohol, cacing, atau juga gizi yang buruk.

Menurut DR. Dr. Julitasari Sundoro, berdasar perjalanan penyakit, hepatitis dibedakan menjadi akut dan kronis. Disebut kronis bila hepatitis tersebut masih ada setelah enam bulan.  Ada lima macam hepatitis yang disebabkan virus, yakni virus hepatitis A (VHA), virus hepatitis B (VHB), virus hepatitis C (VHC atau Non-A non-B parenteral), virus hepatitis D (VHD), dan virus hepatitis E (VHE atau non-A Non-B enteric). Selain beberapa virus itu, sekarang ini bahkan sudah ada virus A-E yang menyebabkan penyakit hepatitis F dan G.

Prof. H. Ali Sulaiman, Guru Besar Penyakit Dalam FKUI, menyebutkan bahwa para penderita hepatitis yang sudah berada pada fase prodormal (sebelum badan menjadi kuning), biasanya mengalami gejala badan lemas, cepat lelah, lesu, tidak nafsu makan, mual, muntah, perasaan tidak enak dan nyeri di perut, demam dan kadang menggigil, sakit kepala, nyeri pada persendian, pegal di seluruh tubuh, terutama pinggang dan bahu, serta diare. Kadang penderita seperti akan pilek dan batuk dengan atau tanpa sakit tenggorokan.

Bila sudah sampai fase kuning (ikterik), penderita akan menemui air kencingnya berwarna kuning pekat seperti teh. Selain itu, bagian putih bola mata, selaput lendir langit-langit mulut, dan kulit berubah menjadi kekuningan. Dan bila terjadi hambatan aliran empedu yang masuk ke dalam usus, tinja akan berwarna pucat seperti dempul (feces acholis).

Bersifat Simptomatik Namun, tidak semua hepatitis memiliki gejala seperti yang sudah disebut. Ada penderita hepatitis tanpa gejala sama sekali atau mungkin hanya dengan gejala ringan, dan ada yang benar-benar berat dalam waktu singkat yang kemudian diakhiri kematian.

Kalau demikian halnya, kita mesti hati-hati. Selain selalu membiasakan diri menjalani pola hidup sehat, lakukan pemeriksaan rutin ke dokter. Kalau ternyata diketahui mengidap penyakit hati, biasanya dokter akan memberikan obat.

Pengobatan oleh dokter, menurut Dr. Setiawan Dalimartha, umumnya bersifat simptomatik, yakni untuk meringankan gejala penyakit yang timbul selain sebagai terapi yang membantu kelangsungan fungsi hati.

Obat-obat tersebut umumnya bersifat hepatoprotektor (melindungi sel hati terhadap pengaruh zat beracun yang dapat merusak dengan memperbaiki dan meningkatkan regenerasi), lipotropik (meningkatkan mobilitas lemak dalam hati), kholeretik (meningkatkan produksi empedu oleh hati), dan kholagogum (meningkatkan pengosongan kandung empedu dan mengalirkannya ke dalam usus duabelas jari).

Bahan-bahan tanaman obat untuk membantu proses perbaikan fungsi hati biasanya bersifat hepatoprotektif. Bahan-bahan itu antara lain kurkumin yang bisa diperoleh dari temulawak dan kunyit, filantin dari meniran, silimarin dari widuran, aukubin dari daun sendok, glycyrrhisic acid dari saga, minyak asiri dari bawang putih, krisofanol dari kelembak, gingerol dari jahe, wedelolakton dari urang-aring, andrografolid dari sambiloto, dan sianidol dari zat samak.

Beberapa Contoh Ramuan Banyak resep ramuan tanaman obat, salah satunya dari Dr. Setiawan Dalimartha, bermanfaat untuk memperbaiki fungsi hati. Beberapa di antaranya disajikan karena bahan-bahannya mudah didapat. Namun, sebaiknya penderita tetap melakukan konsultasi pada dokter bila memakai resep-resep ini:

Ramuan 1 Bahan -    satu jari batang brotowali -    tiga gelas air -    satu sendok makan madu Cara Membuat Cucilah batang brotowali lalu potong-potong seperlunya. Rebuslah dengan tiga gelas air sampai tersisa satu gelas. Setelah dingin, saringlah dan tambahkan sesendok madu. Minum dua kali sehari, masing-masing setengah gelas.

Ramuan 2 Bahan -    9-15 gram batang bugenfil yang telah dikeringkan -    tiga gelas air -    satu sendok makan madu Cara Membuat Setelah dibersihkan, potonglah batang bugenfil tipis-tipis. Masukkan dalam panci email sembari ditambah tiga gelas air. Rebus sampai airnya tersisa satu gelas. Setelah dingin, saringlah. Minumlah air saringan setelah ditambah madu. Air saringan diminum dua kali sehari, pagi dan sore, masing-masing setengah gelas.

Ramuan 3 Bahan -    segenggam daun pare segar -    satu cangkir air matang -    garam secukupnya Cara Membuat Cuci bersih daun pare dan bilaslah dengan air matang. Tumbuklah daun sampai halus sambil ditambah air satu cangkir. Aduk sampai merata dan tambahkan sedikit garam. Saringlah ramuan itu dan minumlah pada pagi hari sebelum makan. Catatan: Resep ini jangan digunakan bila sedang hamil karena dapat menyebabkan keguguran.

Ramuan 4 Bahan -    dua buah tomat masak -    gula pasir secukupnya Cara Membuat Setelah dicuci, potong-potonglah buah tomat untuk dijadikan jus. Namun, bila tidak mempunyai alatnya, buah tersebut bisa direbus dengan air secukupnya. Setelah mendidih, lumat atau giling, kemudian diperas. Air perasan ditambahi sediki gula baru kemudian diminum dua kali sehari.

Ramuan 5 Bahan -    tiga buah mengkudu masak atau segenggam kulit mengkudu -    selembar daun pisang -    sepotong kain -    cuka secukupnya Cara I Buah mengkudu dicuci lalu dibilas dengan air matang. Parut dan peraslah dengan sepotong kain. Air perasan diminum. Cara II Untuk pemakaian luar, kulit mengkudu ditumbuk halus lalu diaduk dengan sedikit cuka. Bungkus ramuan dengan daun pisang. Panaskan sebentar di atas api atau dikukus. Dalam keadaaan hangat, tempelkan bungkusan tersebut pada perut kanan atas, tempat hati yang sedang membengkak dan sakit.

Ramuan 6 Bahan -    satu sendok makan biji pepaya -    tiga jari tangan buah pepaya mengkal -    madu secukupnya Cara Membuat Biji dan buah pepaya diblender atau tumbuk bijinya sampai halus sementara buahnya diparut. Adonan tersebut dijadikan satu ditambah madu secukupnya, lalu diminum. Catatan: Wanita hamil dilarang minum ramuan ini karena bisa menyebabkan keguguran.

Ramuan 7 Bahan -    wortel segar secukupnya Cara Membuat Wortel dibersihkan lalu dicuci dengan air matang. Potong seperlunya dan buatlah menjadi jus. Bisa juga wortel diparut dan hasilnya diperas, kemudian disaring sampai terkumpul sampai satu gelas. Sari wortel tersebut bisa langsung diminum. Catatan: Kebanyakan makan wortel bisa menyebabkan warna kulit menjadi kuning. Bila hal itu terjadi, hentikan minum ramuan untuk sementara waktu. Warna kulit pun akan normal kembali.

Ramuan 8 Bahan -    dua jari rimpang segar temulawak -    madu secukupnya Cara Membuat Rimpang temulawak dikupas kulitnya, lalu dicuci bersih. Bilas dengan air matang kemudian diparut. Tambahkan setengah cangkir air hangat dan satu sendok makan madu. Aduk merata lalu peras dan saringlah. Air saringan diminum sehari dua kali sehari.

Ramuan 9 Bahan -    satu jari rimpang kunyit -    satu sendok makan madu Cara Membuat Rimpang kunyit dicuci bersih lalu diparut. Tambahkan sedikit air pada parutan. Parutan kemudian disaring dan tambahkan madu. Minumlah tiga kali sehari. @ Abdi Susanto.

10 Ramuan Atasi Hepatitis

Friday, June 29, 2012

5 Tips Penting Pencegahan Hepatitis A


Hepatitis A ditularkan melalui faecal-oral. Oleh karenanya, salah satu cara pencegahan adalah proses memasak harus dilakukan dengan baik. Ada 5 tips penting, khususnya bagi  pembuat atau penjual makanan agar makanan yang diproduksi aman dari virus Hepatitis A.

Demikian disampaikan Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan, Kementerian Kesehatan RI, Prof. dr. Tjandra Yoga Aditama, Sp.P(K), MARS, DTM&H, DTCE

Lima tips tersebut adalah pertama, menjaga kebersihan dengan cuci tangan sebelum masak dan setelah keluar toilet, cuci alat-alat masak dan alat makan, dapur harus bersih, tidak ada binatang, serangga dll.

Kedua, pisahkan bahan makanan matang dan mentah dengan menggunakan alat dapur dan alat makan yang berbeda serta simpan di tempat berbeda.

Ketiga, masak makanan hingga matang. Masak sampai matang, terutama daging, ayam, telur, seafood, rebus sup hingga 70 derajat Celcius. Untuk daging dan ayam, pastikan tidak masih berwarna pink serta panaskan makanan yang sudah matang dengan benar.

Keempat, simpan makanan di suhu aman. Jangan simpan makanan matang di suhu ruangan terlalu lama, masukan makanan ke dalam lemari es bila ingin disimpan, sebelum dihidangkan, panaskan sampai lebih dari 60 derajat celcius, serta jangan simpan terlalu lama di lemari es

Kelima, gunakan air yang bersih dan bahan makanan yang baik. Pilih bahan makanan yang segar, air yang bersih, proses memasak yang baik, cuci buah dan sayur dengan baik, serta tidak menggunakan bahan makanan yang sudah kadaluarsa

Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik, Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi melalui nomor telepon: 021-52907416-9, faks: 52921669, Call Center: 021-500567, atau e-mail info@depkes.go.id, kontak@depkes.go.id.

Hepatitis, Jenis dan Penyebabnya


Hepatitis adalah peradangan pada hati karena toxin, seperti kimia atau obat ataupun agen penyebab infeksi. Hepatitis yang berlangsung kurang dari 6 bulan disebut "hepatitis akut", hepatitis yang berlangsung lebih dari 6 bulan disebut "hepatitis kronis".

Penyakit hepatitis adalah sebuah penyakit yang menyerang hati. Kebanyakan orang indonesia menggunakan ejaan bahasa penyakit kuning. Ini tidak mengherankan sebab gejala hepatitis adalah timbulnya warna kuning pada kulit, kuku dan bagian putih bola mata.

Penyebab

Hepatitis biasanya terjadi karena virus, terutama salah satu dari kelima virus hepatitis, yaitu A, B, C, D atau E. Hepatitis juga bisa terjadi karena infeksi virus lainnya, seperti mononukleosis infeksiosa, demam kuning dan infeksi sitomegalovirus. Penyebab hepatitis non-virus yang utama adalah alkohol dan obat-obatan.
Jenis Virus Hepatitis

    Virus hepatitis A

Virus hepatitis A terutama menyebar melalui vecal oral. Penyebaran ini terjadi akibat buruknya tingkat kebersihan. Di negara-negara berkembang sering terjadi wabah yang penyebarannya terjadi melalui air dan makanan.

    Virus hepatitis B

Penularannya tidak semudah virus hepatitis A. Virus hepatitis B ditularkan melalui darah atau produk darah. Penularan biasanya terjadi di antara para pemakai obat yang menggunakan jarum suntik bersama-sama, atau di antara mitra seksual (baik heteroseksual maupun pria homoseksual).

Ibu hamil yang terinfeksi oleh hepatitis B bisa menularkan virus kepada bayi selama proses persalinan. Hepatitis B bisa ditularkan oleh orang sehat yang membawa virus hepatitis B. Di daerah Timur Jauh dan Afrika, beberapa kasus hepatitis B berkembang menjadi hepatitis menahun, sirosis dan kanker hati.

    Virus hepatitis C

Menyebabkan minimal 80% kasus hepatitis akibat transfusi darah. Virus hepatitis C ini paling sering ditularkan melalui pemakai obat yang menggunakan jarum bersama-sama. Jarang terjadi penularan melalui hubungan seksual. Untuk alasan yang masih belum jelas, penderita "penyakit hati alkoholik" seringkali menderita hepatitis C.

    Virus hepatitis D

Hanya terjadi sebagai rekan-infeksi dari virus hepatitis B dan virus hepatitis D ini menyebabkan infeksi hepatitis B menjadi lebih berat. Yang memiliki risiko tinggi terhadap virus ini adalah pecandu obat.

    Virus hepatitis E

Virus hepatitis E kadang menyebabkan wabah yang menyerupai hepatitis A, yang hanya terjadi di negara-negara terbelakang.

    Virus hepatitis G

Jenis baru dari virus hepatitis yang telah terdeteksi baru-baru ini. namun belum terlalu diketahui.

Virus-virus lain yang dapat menyebabkan hepatitis :
  • Virus Mumps
  • Virus Rubella
  • Virus Cytomegalovirus
  • Virus Epstein-Barr
  • Virus Herpes

Saturday, June 16, 2012

Obat Alami untuk Darah Tinggi

Tekanan darah tinggi atau hipertensi berhubungan erat dengan meningkatnya serangan jantung dan stroke. Penyebab tekanan darah tinggi ini antara lain adanya pengerasan dan penyumbatan arteri. Pembuluh darah yang sakit menjadi sempit, sehingga jantung memerlukan tekanan yang lebih besar untuk memompa darah ke pembuluh darah.

Beberapa obat alami yang kandungannya dapat mengurangi bahkan mengobati penyakit darah tinggi ini antara lain:

1. Daun Salam (Syzigium polyanthum)
Khasiat : menurunkan koesterol dan tekanan darah tinggi, menurunkan kadar gula darah tinggi.

2. Rumput Laut (Laminaria japonica)
Khasiat : menormalkan tekanan darah, menurunkan kolesterol tinggi, mencegah aterosklerosis.

3. Ketimun
Khasiat: Kadar mineral potassium yang tinggi berguna untuk mengurangi tekanan darah yang tinggi, serta berguna juga untuk mengurangi batu ginjal

4. Blewah
Khasiat: Sama dengan ketimun yang kaya akan kandungan potassium, baik untuk mengurangi tekanan darah tinggi dan juga baik untuk masalah ginjal/kandung kemih
Beberapa buah/tumbuhan yang mempunya kandungan sama dengan ketimun/blewah: peach atau persik, strawberi, raspberi, daun turnip dan wheat grass.

5. Mengkudu (Morinda citrifolia L.)
Khasiat : menurunkan kolesterol tinggi, menurunkan tekanan darah tinggi, menurunkan kadar gula darah

6. Temu Hitam (Curcuma aeruginosa Roxb.)
Efek : melancarkan sirkulasi dan mencairkan gumpalan darah, menetralkan racun dalam tubuh.

7. Bawang Putih
Khasiat: menurunkan tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi, menghancurkan penggumplan darah

8. Bawang Bombay
Khasiat: Mempunyai khasiat yang sama dengan bawang putih



---dari berbagai sumber...

Manfaat Buah Kelengkeng untuk Obat Tradisional

Buah kelengkeng adalah salah satu buah tropis yang hidup sangat subur di Indonesia, terutama di dataran tinggi. Buah kelengkeng berasal dari daratan asia tenggara. Buah ini mempunyai ciri bergerombol, mempunyai kulit buah berwarna cokelat muda sampai kehitaman dengan permukaan agak berbintil-bintil dengan daging buah yang berair dan bening serta berasa manis sekali. Perlu anda ketahui ternyata kelengkeng juga bisa dijadikan obat tradisional pengganti obat modern.

Daging buah lengkeng mengandung sukrosa, glukosa, protein, lemak, vitamin A, vitamin B, asam tartarik dan senyawa-senyawa kimia tumbuhan (fitokimia) lainnya yang berguna bagi kesehatan.Buah lengkeng berguna pula menyehatkan usus dan memperbaiki proses penyerapan makanan, melancarkan buang air kecil, mengatasi cacingan, mengobati sakit kepala, keputihan dan hernia. Sedangkan akar pohon lengkeng berkhasiat sebagai peluruh kencing dan melancarkan sirkulasi darah. Daun dari pohon lengkeng berkhasiat sebagai antiradang dan peredam demam.

Adapun bijinya berguna untuk menghilangkan rasa sakit dan menghentikan pendarahan. Karena bijinya mengandung senyawa saponin yang dapat menghasilkan busa dalam jumlah banyak, maka juga dimanfaatkan sebagai bahan pembuat shampo pencuci rambut.

Khasiat Air Kelapa untuk Kesehatan

 Air kelapa memang sangat nikmat sekali untuk dikonsumsi sebagai minuman penyegar dahaga di siang hari dengan cuaca yang sangat panas. Air kelapa memang banyak mengandung manfaat yang sungguh sangat luar biasa bagi tubuh kita.

Manfaat dari air kelapa ternyata dalam dunia medis bisa juga di jadikan sebagai cairan obat pengganti infus. Apa artinya? Berarti air kelapa mengandung vitamin dan mineral,zat besi serta ion yang sangat penting sekali untuk tubuh kita, karena jika disandingkan dengan infus air kelapa memiliki kedududkan yang setara.
Dalam 30 ml air kelapa terkandung 61 mg potasium, 5,45 mg sodium, dan 1,3 mg gula. Kandungan lainnya adalah magnesium, kalsium, vitamin B dan C, zinc, selenium, iodine, serta sulfur.

Berikut ini adalah manfaat kandungan air kelapa untuk kesehatan tubuh kita :
1. Membuat tubuh hidrasi
2. Membantu menurunkan berat badan
3. Meningkatkan sistem imun
4. Meningkatkan sirkulasi
5. Menghilangkan mual
6. Mengobati pasien kolera
7. Baik untuk pencernaan
8. Menjaga keseimbangan elektrolit
9. Mengatasi infeksi saluran kencing
10. Menjaga kesehatan kulit

Friday, June 15, 2012

Cara Sehat Melakukan Begadang Yang Benar

Ironi memang kedengarannya, cara sehat begadang, begadang memang dapat merusak kesehatan anda secara menyeluruh, silahkan baca akibat buruk begadang. Tapi adakah cara sehat begadang yang benar seandainya semua terpaksa anda lakukan?

Walaupun begitu terdapat beberapa hal yang dapat anda lakukan agar tubuh tetap sehat walau mendapatkan waktu tidur yang kurang. Berikut ini beberapa tips cara sehat begadang, atau mungkin lebih tepatnya cara mendapatkan waktu tidur cukup dan sehat, seperti dikutip dari Livestrong, yaitu:.

1. Usahakan untuk melakukan tidur siang
Cobalah untuk melakukan tidur siang walaupun hanya 15 menit, jika memang waktu tidur malam anda kurang.

2. Lakukan olahraga setiap hari
Olahraga yang dilakukan tidak mesti olahraga yang berat-berat, cukup dengan melakukan olahraga ringan seperti jogging atau bersepeda di sekitar lingkungan selama 30 menit. Olaraga yang teratur dan cukup akan membantu Anda bisa tidur cepat dan mendapatkan waktu tidur yang cukup.

3. Hindari makan sebelum tidur
Sangat dianjurkan makan terakhir dilakukan setidaknya 2 jam sebelum tidur. Dengan begitu tubuh diharapkan akan ikut beristirahat dan tidak melakukan proses pencernaan yang berat. So, tidur anda dapat lebih nyenyak dan merasa lebih segar saat bangun di pagi hari.

4. Jangan mengkonsumsi stimulan sebelum tidur
Secangkir kopi termasuk salah satu stimulan, kalau ingin konsumsi kopi sebaiknya 6 jam sebelum tidur. Hal ini karena jika dikonsumsi terlalu dekat dengan waktu tidur bisa mengganggu kualitas dan kuantitas tidur.

5. Rileks sebelum tidur
Usahakan untuk mematikan komputer, televisi dan elektronik lainnya 1 jam sebelum tidur karena melihat layar atau cahaya bisa mengelabui otak untuk berpikir bahwa hari masih terjaga. Meredupkan lampu dan mematikan elektronik bisa menenangkan pikiran dan tubuh dan dapat meningkatkan kualitas tidur anda.

Demikian, semoga justru dengan mengetahui cara sehat begadang ini, tidur anda menajadi berkualitas.

sumber

Ramuan Tradisional Atasi Ejakulasi Dini

Kemanjuran Ramuan Tradisional Atasi Ejakulasi Dini

Banyak pria sudah mengidap ejakulasi dini padahal usia masih muda, sehingga istri sering kecewa. Berikut ini 10 resep ramuan tradisional yang bisa anda gunakan agar kuat ketika bersetubuh (khusus untuk pria). Semua bahan dibawah ini dipanaskan sebanyak satu cerek penuh hingga mendidih dan tinggal separuh lalu diminum.

1. Minumlah rebusan daun jakatua dan jakar angkrik.
2. Minumlah rebusan daun cung-cung beluk, adas pulowaras, temu bawang merah, seangkan ampasnya untukdi tempelkan di perut.
3. Tumbuklah akar dan daun jayapurusa (japrusa) dengan adas pulowaras, rebuslah lalu diminum.
4. Minumlah rebusan : cabe lempuyang, daun jeruk pecel, cengkeh, pala, merica, lidi aren, kajang tuwa beserta sedikit garam.
5. Minumlah rebusan : cabe lempuyang, daun dan akar sirih akar rumput teki, serta bonggol nampu.
6. Minumlah pipisan lembut dari : pangkal pisang saba, sulur tembakau, jeruk lilang yang bercampur dengan air.
7. Makanlah hati nenas, lebih baik lagi jika nenas muda. Lakukan 2 – 3 hari sekali.
8. Usahakan setiap hari dapat makan krupuk rambak (kulit sapi)
9. Makanlah telur mentah ayam hitam mulus yang dicampur dengan bawang putih.
10.Setiap bangun pagi minumlah segelas air putih. Hal ini berguna untuk membersihkan ginjal dan menyiram benih.

Ramuan Tradisional Untuk Memutihkan Kulit Wajah dan Tubuh




Buat cewek-cewek yang ingin punya kulit putih, bersih dan mulus, nih ada rahasia kecantikan kulit putih. Konon putri raja dari berbagai kerajaan Bugis yang ada di Indonesia merawat kulit putih mereka dengan berbagai ramuan tradisional yang ada di bawah ini. Kita intip yuk resep rahasia memutihkan dan mencerahkan kulit kaum putri tersebut.

BEDAK PUTIH

Bahannya :
- 10 lembar daun sirih
- Gambir secukupnya (sebanyak 1 garis ujung jari)
- 1 gelas kecil tepung beras
- Kunyit mentah secukupnya
- 1 buah pinang muda

Cara Membuatnya:
Tumbuk daun sirih, gambir, kunyit mentah dan buah pinang sampai berair, kemudian masukkan tepung beras hingga bercampur rata, lalu gosokkan dikulit hingga terlihat cerah, lakukan setiap 2 atau 3 kali dalam seminggu.


BEDAK HITAM

Orang-orang bugis menyebutnya (bedak Lotong) biasanya dipakai buat calon pengantin. Sebetulnya bahan yang digunakan sangat banyak, tapi karena ada beberapa diantara bahan-bahan tersebut sukar ditemukan, resep tersebut disederhanakan dengan bahan-bahan yang ada, namun resep tradisional masih terbukti khasiatnya untuk mencerahkan dan memutihkan kulit jika dipakai teratur. Apa saja bahan yang dipakai? Berikut resepnya.

Bahannya :
- 2 gelas beras biasa
- akar ginseng
- daun pandan 1 jeruk nipis

Cara membuatnya : 
Sangrai beras hingga hangus kemudian masukkan akar ginseng daun pandan dan aduk hingga tercium aromanya.

Setelah itu ditumbuk hingga halus, lalu masukkan perasan jeruk nipis. Diamkan hingga dingin, kamu bisa gosokkan di kulit gelap kamu, buat hasil yang maksimal yang terpenting rutin menggunakannya sebelum mandi. Resep tradisional indonesia yang lain untuk memutihkan kulit wajah


RESEP MENGGUNAKAN MADU DAN LEMON

Membuat kulit lebih cerah bisa menggunakan ramuan yang terdiri dari madu dan lemon. Madu mengandung niacin dan vitamin C yang bermanfaat untuk mencerahkan kulit. Sedangkan lemon juga kaya vitamin C yang bisa memperbaiki tekstur kulit. Terutama kulit yang mudah terbakar matahari.

Cara membuat resepnya :

Ambil dua sendok makan madu dan campur dengan perasan lemon dengan jumlah yang sama. Aduk hingga merata dan oleskan ke ajah dan leher serta bagian kulit lainnya. Biarkan selama 15 menit dan bilas hingga bersih. Lakukan setiap hari selama sebulan. Untuk perawatan bisa melakukan satu atau dua kali seminggu.

Saturday, June 2, 2012

Kitab Obat, Ensiklopedia Tanaman dan Obat Tradisional


Obat Tradisional adalah obat-obatan yang diolah secara tradisional, turun-temurun, berdasarkan resep nenek moyang, adat-istiadat, kepercayaan, atau kebiasaan setempat, baik bersifat magic maupun pengetahuan tradisional. Menurut penelitian masa kini, obat-obatan tradisional memang bermanfaat bagi kesehatan, dan kini digencarkan penggunaannya karena lebih mudah dijangkau masyarakat, baik harga maupun ketersediaannya. Obat tradisional pada saat ini banyak digunakan karena menurut beberapa penelitian tidak terlalu menyebabkab efek samping, karena masih bisa dicerna oleh tubuh.

Beberapa perusahaan mengolah obat-obatan tradisional yang dimodifikasi lebih lanjut. Bagian dari Obat tradisional yang bisa dimanfaatkan adalah akar, rimpang, batang, buah, daun dan bunga. Bentuk obat  tradisional yang banyak dijual dipasar dalam bentuk kapsul, serbuk, cair, simplisia dan tablet.


Macam-macam Obat Tradisional

  • Bawang
  • Belimbing sayur
  • Cengkeh
  • Daun Dewa
  • Jahe
  • Jamu
  • Jamur
  • Kombucha
  • Kencur
  • Kunyit
  • Mahkota Dewa
  • Mengkudu
  • Lidah Buaya
  • Teh
  • Temu lawak
  • Pegagan
  • Rosela
  • Saga
  • Sambiloto
  • Sidaguri
  • Sirih
  • Yoghurt